Selasa, 13 Mei 2014

Susah tidur..???

Hampir setiap malam ketika saya membuka akun
Facebook saya disekitar pukul 24.00, 60% status
teman – teman saya adalah susah untuk tidur.
Ini beberapa contoh status teman-teman saya
yang masih saya ingat pada saat menulis artikel
ini :
Hi mata!!! Mengapa engkau sulit untuk
terpejam kodong…..
Insomnia akut….HELP!!!!!
Jam segini belum tidur???apa mau mu
mata!!!
Hello….Masih ada yang melek nda ???temenin
dong hik hik hik
Mengapa mata ini sulit terpejam padahal
mengantuk sekali ma kasian….
Dan mungkin saja salah satu status di atas
adalah status anda. Nah kalau betul, berarti anda
adalah teman facebook saya hehehehehe.
Temans sekalian mengapa saya mengatakan
INSOMNIA itu seperti hantu.?? Sekarang Coba
bayangkan anda sudah berada di atas tempat
tidur dan ingin segera tidur.Tiba tiba pada saat
anda mulai memejamkan mata terdengar suara-
suara anjing melolong,tiba-tiba anda merasakan
dibawah tempat tidur anda ada sosok asing yang
sedang memukul mukul bagian bawah tempat
tidur anda,di atas plafon anda seakan akan
mendengar ada yang sedang berjalan di atas
plafon kamar anda. Anda menjadi ketakutan.Anda
merasa ada sosok hantu yang sedang
mengganggu anda.akhirnya anda sulit untuk
memejamkan mata dan tertidur.Tapi anda tidak
usah takut beneran. Itu tadi hanya ilustrasi kecil
yang menghubungkan antara hantu dengan
Insomnia yaitu sama sama datang nya di malam
hari dan sama sama tidak bisa membuat anda
tidur. SETUJU???kalau tidak berarti anda seorang
yang pemberani dan bisa direferensi kan untuk
ikut uji nyali di acara dunia lain atau scarry
job.Gmn anda berminat???hehehehe
Apakah Definisi dari INSOMNIA?
Insomnia adalah suatu gangguan berupa
kesulitan untuk tidur, atau bertahan tidur, atau
tidur dengan nyenyak. Dampaknya adalah distress
( stres yang mengganggu) yang pada keesokan
harinya bermanifestasi sebagai rasa lemas, lesu,
menurunnya kemampuan berpikir, serta menjadi
mudah tersinggung.
Insomnia sendiri didefinisikan sebagai suatu
persepsi dimana seseorang merasa tidak cukup
tidur atau merasakan kualitas tidur yang buruk
walaupun orang tersebut sebenarnya memiliki
kesempatan tidur yang cukup, sehingga
mengakibatkan perasaan yang tidak bugar
sewaktu atau setelah terbangun dari tidur。
Penderita insomnia berbeda dengan orang yang
memang waktu tidurnya pendek (short sleepers),
dimana pada short sleepers meskipun waktu tidur
mereka pendek, mereka tetap merasa bugar
sewaktu bangun tidur, berfungsi secara normal di
siang hari, dan mereka tidak mengeluh tentang
tidur mereka di malam hari
Insomnia dapat juga merupakan gejala pelbagai
penyakit fisik maupun mental, dapat pula
merupakan penyakit tersendiri. Dalam
penggolongan diagnosis penyakit, insomnia dapat
merupakan suatu gangguan pada fungsi atau
organ tubuh yang lain, misalnya jantung, paru-
paru, pencernaan , saraf, tulang dan otot,
endokrin, serta kanker.
Disamping itu, insomnia sering diakibatkan oleh
penggunaan zat atau obat tertentu seperti kopi,
alkohol, obat-obat lain seperti antidepresi, dan
lain-lain. Insomnia dapat juga merupakan gejala
pelbagai gangguan jiwa dari yang ringan hingga
berat, misalnya keadaan berkabung (antara lain
kehilangan orang yang dicintai, perceraian,
kehilangan pekerjaan), depresi, camas, mapun
psikosis (gangguan jiwa yang penderitanya sulit
membedakan realitas dan khayalan). Selain itu,
penyakit insomnia lebih banyak menyerang wanita
dibandingkan pria. “ Memang wanita lebih rentan
terserang insomnia karena berhubungan dengan
siklus menstruasinya. Biasanya dalam 2-3 hari di
setiap siklusnya, seorang wanita menderita
kembung dan nyeri. Dan hal itu sangat
berpengaruh terhadap kondisi psikis seorang
wanita sehingga menyebabkan yang bersangkutan
mengalami insomnia. Di samping itu juga selama
menstruasi, peningkatan kadar progesteroin
menyebabkan rasa lelah ada awal siklus, “
katanya.
Insomnia ada tiga (3) jenis:
1. Jenis transient (artinya cepat berlalu), oleh
karena itu insomnia jenis ini hanya terjadi
beberapa malam saja.
2. Jenis Jangka pendek. Jenis dapat berlangsung
sampai beberapa minggu dan biasanya akan
kembali seperti biasa.
3. Jenis kronis (atau parah) gangguan tidak dapat
tidur berlangsung le bih dari 3 minggu.
Apakah yang penyebab dari INSOMNIA?
Penyebab utama dari insomnia adalah factor
psikologis berupa stress dan depresi. Pada saat
anda ingin tidur di malam hari, pikiran anda
selalu aktif memikirkan masalah-masalah yang
ada dalam pikiran anda sehingga anda sulit untuk
menghilangkan kesadaran anda dan masuk ke
kondisi tidur. Anda bisa masuk ke kondisi tidur
jika anda bisa mengistirahatkan fisik dan pikiran
anda. Tapi karena pikiran aktif terus, makanya
anda sulit untuk masuk ke dalam kondisi tidur.
Stress yang berkepanjangan bisa menyebabkan
insomnia kronis dan berita-berita buruk, gagal
dalam rencana bisa menyebabkan insomnia
transient.
Depresi yang paling sering ditemukan. Anda
bangun lebih pagi dari biasanya yang tidak anda
ingini, adalah gejala paling umum dari awal
depresi , Cemas ,Neorosa, dan gangguan psikologi
lainnya sering menjadi penyebab dari gangguan
tidur.
Ada juga beberapa penyebab lain dari insomnia,
yaitu :
· Sakit Fisik
Sesak nafas pada orang yang terserang asma,
sinus, flu sehingga hidung yang tersumbat dapat
merupakan penyebab gangguan tidur.Selama
penyebab fisik atau sakit fisik tersebut belum
dapat di tanggulangi dengan baik ,gangguan tidur
atau sulit tidur akan dapat tetap dapat terjadi.
· Faktor Lingkungan
Lingkungan yang bising seperti lingkungan
lintasan pesawat jet, lintasan kereta api, pabrik
atau bahkan TV tetangga dapat menjadi faktor
penyebab susah tidur.
· Gaya hidup
Alkohol , rokok, kopi, obat penurun berat badan,
jam kerja yang tidak teratur, juga dapat menjadi
faktor penyebab sulit tidur.
Bagaimana cara untuk mengatasi INSOMNIA?
Untuk insomnia jenis transient dan jangka pendek
anda bisa melakukan tips dibawah ini yang sudah
terbukti bisa mengatasi insomnia ringan.
· Berbaringlah dengan rileks dengan posisi
terlentang.Kedua kaki lurus dan kedua telapak
tangan di atas paha anda
· Lakukan pernafasan segitiga dengan cara
sebagai berikut :
Tarik nafas yang panjang lewat hidung sampai
anda tidak bisa menarik nafas lagi……tahan nafas
anda 5 hitungan….tahan diatas kepala sampai
anda merasakan kayak ada denyut di ubun ubun
anda…..setelah 5 hitungan buang nafas anda
secara perlahan lewat mulut sambil mengatakan
rileks….lakukan 3x
· Setelah anda merasa rileks dengan melakukan
pernafasan segitiga tadi, langkah selanjutnya
adalah cari sebuah titik di langit langit kamar
anda. Jika anda suka tidur dalam keadaan lampu
menyala sebaiknya fokuskan pandangan anda
pada lampu tapi jika anda suka tidur dalam
keadaan kurang penerangan anda bisa
memfokuskan mata anda pada titik apapun.
Tujuannya adalah untuk membuat mata anda
menjadi lelah.
· Fokuskan mata anda pada titik tersebut
sampai mata anda menjadi lelah, berat dan
akhirnya mata anda ingin menutup.Setelah itu
tutup mata anda.
· Setelah mata anda menutup, langkah
selanjutnya adalah buat pikiran anda melayang
kemana mana. Jangan fokuskan pada suatu
hal.Buat pikiran anda mengambang,melayang
entah kemana. Tujuannya adalah untuk membuat
pikiran sadar anda sibuk dan akhirnya lama
kelamaan kesadaran anda akan hilang dan masuk
ke dalam kondisi tidur.
· Pada saat anda sudah merasakan pikiran anda
sudah melayang kemana mana. Berhitunglah
dalam hati dari 9999 menuju ke bawah. Setiap 1
hitungan turun tambahkan kata “rileks dan
semakin mengantuk”. Hitung sampai anda lupa
dan malas untuk menghitung. Pada saat anda
sudah malas menghitung mental anda sudah
rileks sehingga anda sudah bisa otomatis masuk
ke dalam kondisi tidur.
SELAMAT MENCOBA:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar